Pengiriman Intermodal & Multimodal: Ketahui Bedanya

Di dunia logistik, dua konsep yang sering muncul adalah pengiriman intermodal dan multimodal. Keduanya memiliki perbedaan yang penting untuk dipahami. Kedua metode ini berperan penting dalam mengoptimalkan efisiensi pengiriman barang dan logistik. Cek juga penawaran FTL Deliveree di bawah.

CEK ONGKIRwhatsapp 24/7

Apa itu Pengiriman Intermodal?

Pengiriman intermodal adalah proses pengiriman barang menggunakan dua atau lebih mode pengiriman yang berbeda, tetapi dengan menggunakan kontainer yang sama untuk seluruh perjalanan. Konsep ini memungkinkan perpindahan barang dari satu mode transportasi ke mode lainnya tanpa harus mengeluarkan isi kontainernya. Biasanya, kombinasi yang digunakan meliputi transportasi rel, truk, dan kapal (pelajari lebih lanjut untuk panduan pengiriman barang laut). Keunggulan utama dari metode ini adalah kemampuannya dalam mengurangi waktu penanganan barang dan meningkatkan keamanan muatan.

Kelebihan Pengiriman Intermodal

Pengiriman intermodal memiliki beberapa kelebihan, antara lain:

• Efisiensi Biaya: Mengurangi biaya operasional karena pengurangan penanganan barang.
• Keamanan Tinggi: Risiko kerusakan atau kehilangan barang berkurang karena minimnya penanganan.
• Ramah Lingkungan: Penggunaan kereta api dalam kombinasi transportasi berkontribusi pada pengurangan emisi karbon.

Kelemahan Pengiriman Intermodal

Selain keuntungan, terdapat kelemahan dari pengiriman intermodal:

• Ketergantungan pada Infrastruktur: Membutuhkan infrastruktur yang baik untuk transfer antar moda transportasi, seperti terminal dan rel kereta api, temukan lebih lanjut melalui pengenalan pengiriman barang dengan transportasi rel.
• Keterbatasan Rute: Tidak semua area memiliki akses langsung ke semua moda transportasi yang digunakan, seperti kereta atau pelabuhan.
• Waktu Transit yang Mungkin Lebih Lama: Karena melibatkan berbagai moda transportasi, proses transit bisa memakan waktu lebih lama dibandingkan dengan pengiriman langsung.

Apa itu Pengiriman Multimodal?

Pengiriman multimodal, di sisi lain, merujuk pada penggunaan beberapa mode transportasi untuk mengangkut barang dari satu tempat ke tempat lain dengan satu kontrak transportasi, tetapi muatan bisa dipindahkan ke kontainer yang berbeda. Dalam kasus ini, satu operator, sering disebut sebagai operator transportasi multimodal, bertanggung jawab atas seluruh perjalanan barang, meskipun melibatkan berbagai mode transportasi.

Kelebihan Pengiriman Multimodal

Kelebihan dari pengiriman multimodal antara lain adalah:

• Pengelolaan yang Lebih Mudah: Satu operator untuk seluruh perjalanan memudahkan pengelolaan logistik.
• Fleksibilitas Tinggi: Memungkinkan penyesuaian yang lebih baik terhadap kebutuhan pengiriman yang beragam.
• Efisiensi Waktu: Mengurangi waktu tunggu dalam pengiriman karena koordinasi yang lebih terpadu.

Kelemahan Pengiriman Multimodal

Selain keuntungan, pengiriman multimodal memiliki kelemahan seperti:

• Kompleksitas dalam Koordinasi: Memerlukan koordinasi yang sangat baik antara berbagai pihak, yang bisa menjadi kompleks dan menantang.
• Risiko Kerusakan Barang Lebih Tinggi: Perpindahan barang antar kontainer atau moda transportasi meningkatkan risiko kerusakan atau kehilangan.
• Isu Hukum dan Administrasi: Mengelola dokumen dan regulasi yang berbeda untuk setiap moda transportasi bisa menjadi rumit.

Perbedaan Antara Pengiriman Intermodal dan Multimodal

Perbedaan antara pengiriman intermodal dan multimodal terletak pada penanganan muatan dan kontrak pengiriman. Dalam pengiriman intermodal, meskipun barang tersebut melewati berbagai mode transportasi, kontainernya tetap sama, sedangkan dalam pengiriman multimodal, barang dapat dipindahkan ke kontainer atau moda yang berbeda selama perjalanan. Dalam hal kontrak, transportasi intermodal mungkin melibatkan beberapa kontrak terpisah untuk setiap mode transportasi, sementara transportasi multimodal hanya memerlukan satu kontrak untuk keseluruhan proses.

Memilih Antara Pengiriman Intermodal dan Multimodal

Memahami perbedaan antara pengiriman intermodal dan multimodal penting dalam merencanakan strategi logistik yang efektif. Kedua metode ini menawarkan keuntungan yang berbeda, tergantung pada kebutuhan pengiriman. Dengan pertumbuhan e-commerce dan permintaan logistik yang meningkat, penggunaan metode-metode ini menjadi semakin relevan.

Dalam industri logistik, pemilihan antara pengiriman intermodal dan multimodal sangat penting untuk efisiensi, biaya, dan keberlanjutan pengiriman barang. Dalam memilih antara keduanya, beberapa faktor yang harus dipertimbangkan termasuk:

• Jenis dan Volume Barang: Barang yang mudah rusak mungkin lebih cocok dengan pengiriman intermodal.
• Infrastruktur dan Aksesibilitas: Ketersediaan dan kualitas infrastruktur transportasi mempengaruhi efisiensi.
• Biaya dan Anggaran: Pertimbangkan biaya total, termasuk pengelolaan logistik dan potensi risiko.
• Kecepatan dan Ketepatan Waktu: Pertimbangkan deadline dan kecepatan pengiriman yang diperlukan.

Pemilihan antara pengiriman intermodal dan pengiriman multimodal bergantung pada kebutuhan spesifik dari pengiriman barang. Penting untuk dapat menilai kelebihan dan keterbatasan masing-masing metode dalam konteks kebutuhan logistik yang ada dengan mempelajari pengenalan pengiriman barang via darat atau pengenalan pengiriman barang via udara. Dengan pemahaman yang mendalam, perusahaan dapat mengoptimalkan operasi logistik mereka, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi biaya.