Apa Itu Pengiriman First Mile?

Gambar truk pengiriman putih dengan teks "FIRST-MILE DELIVERY" di latar depan, terparkir di depan gudang dengan langit biru di atasnya.

Pengiriman first mile adalah salah satu bagian terpenting dari rantai pasokan. Tahap ini dimulai dengan pengambilan barang dari produsen atau pemasok dan berakhir dengan pengiriman barang ke titik distribusi berikutnya. Efektivitas pengiriman first mile akan menentukan efektivitas keseluruhan rantai pasokan. Sebagai penyedia layanan logistik, Deliveree turut berperan dalam pengiriman first mile. Cek ongkir Deliveree melalui tombol kalkulator berikut.

ArrayCEK TARIF EKSPEDISIWHATSAPP 24/7WHATSAPP 24/7

Apa Itu Pengiriman First Mile?

Pengiriman first mile atau first mile delivery adalah tahap pertama dari rantai pasokan di mana barang dipindahkan dari pabrik atau gudang ke transportasi jarak jauh. Pengiriman first mile sangat penting karena menentukan keseluruhan jalur pasokan. Jika pengiriman first mile tidak berjalan lancar, maka dapat berdampak negatif pada keseluruhan rantai pasokan. Mengerti Perbedaan First Mile, Middle Mile dan Last Mile memberikan wawasan penting tentang bagaimana efisiensi di setiap tahapan dapat mempengaruhi keseluruhan proses pengiriman dan pengalaman pelanggan.

Proses Pengiriman First Mile

Proses pengiriman first mile mencakup berbagai aktivitas, dari pemeriksaan dan penyimpanan barang di gudang—dimana Peran Penting Pergudangan pada Pengiriman First Mile menjadi kritikal—hingga penjadwalan dan pelaksanaan pengiriman. Penerapan teknologi mutakhir sangat membantu dalam proses ini, sehingga pemahaman tentang Penerapan Teknologi dalam Pengiriman First Mile dapat memastikan bahwa operasi berjalan lancar dan efisien. Pengiriman first mile mencakup berbagai aktivitas, seperti:

  1. Pemeriksaan barang: Barang diperiksa untuk memastikan bahwa barang tersebut memenuhi persyaratan kualitas dan kuantitas.
  2. Penimbangan: Barang ditimbang untuk menentukan berat dan volumenya.
  3. Penyimpanan: Barang disimpan di gudang untuk menunggu proses selanjutnya.
  4. Konsolidasi: Barang dari berbagai sumber dikumpulkan dan dikelompokkan berdasarkan tujuan pengiriman.
  5. Sortasi: Barang disortir berdasarkan jenis, ukuran, dan beratnya.
  6. Pembungkusan: Barang dikemas untuk melindunginya selama pengiriman.
  7. Pemasangan label: Barang diberi label untuk memudahkan proses pengiriman.
  8. Penjadwalan pengiriman: Perusahaan menentukan rute pengiriman dan jadwal pengiriman.
  9. Pemilihan moda transportasi: Perusahaan memilih moda transportasi yang paling sesuai dengan kebutuhan.
  10. Pelaksanaan pengiriman: Barang dikirim ke titik distribusi berikutnya.

Keunggulan Pengiriman First Mile

Pengiriman first mile memiliki beberapa keunggulan, antara lain:

  • Meningkatkan efisiensi rantai pasokan: Pengiriman first mile yang efektif dapat membantu meningkatkan efisiensi rantai pasokan secara keseluruhan. Hal ini dapat dilakukan dengan mengurangi biaya, meningkatkan produktivitas, dan meningkatkan visibilitas rantai pasokan.
  • Meningkatkan kepuasan pelanggan: Pengiriman first mile yang cepat dan efisien dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Hal ini karena pelanggan mengharapkan barang mereka tiba dengan cepat dan dalam kondisi baik.
  • Meningkatkan daya saing: Perusahaan yang dapat memberikan pengiriman first mile yang efektif akan memiliki daya saing yang lebih tinggi. Hal ini karena perusahaan tersebut dapat menawarkan layanan yang lebih baik dan lebih cepat kepada pelanggan mereka.

Tantangan dalam Pengiriman First Mile

Selain keunggulan-keunggulan di atas, pengiriman first mile juga memiliki berbagai tantangan unik, termasuk:

  • Fragmentasi: Seringkali barang berasal dari banyak lokasi dan pemasok yang berbeda, membuat first mile menjadi terfragmentasi dan sulit dikelola. Koordinasi yang buruk dapat menyebabkan penundaan atau kesalahan.
  • Jarak Tempuh Terakhir: Jarak tempuh terakhir dari gudang ke transportasi jarak jauh seringkali cukup jauh di area perkotaan padat yang rawan kemacetan lalu lintas. Hal ini dapat berdampak pada waktu tempuh dan reliabilitas pengiriman.
  • Kurangnya Visibilitas: Pengangkut jarak jauh sering kali memiliki visibilitas yang buruk ke first mile. Mereka mungkin tidak menyadari jika ada penundaan di sisi pengirim hingga barang sudah terlambat.

Untuk lebih memahami dan mengatasi masalah ini, mempelajari Tantangan Pengiriman First Mile Beserta Solusinya bisa memberikan strategi yang efektif untuk meningkatkan kecepatan dan mengurangi risiko. Selain itu, untuk perusahaan, sangat krusial untuk memahami Pentingnya Efisiensi Biaya pada Pengiriman First Mile, karena mengurangi biaya di tahap ini dapat memberikan penghematan signifikan yang meningkatkan margin keuntungan keseluruhan.

Perbandingan Pengiriman First Mile B2B dan B2C

Meski sama-sama tahap awal, pendekatan terhadap B2B (bisnis ke bisnis) dan B2C (bisnis ke konsumen) sangat berbeda. Untuk B2B, biasanya berfokus pada efisiensi dan efektivitas. Perusahaan B2B biasanya menggunakan teknologi dan kolaborasi untuk meningkatkan efisiensi pengiriman first mile. Sementara B2C biasanya berfokus pada kecepatan dan kepuasan pelanggan. Perusahaan B2C biasanya menawarkan berbagai pilihan pengiriman untuk memenuhi kebutuhan pelanggan mereka. Simak tabel berikut untuk perbandingannya:

AspekB2BB2C
TujuanKelancaran & efisiensi pasokan antar bisnisKecepatan & kepuasan pelanggan
VolumeLebih besar per pengiriman, biasanya palet atau truk penuhPaket individual atau jumlah kecil per pesanan
FrekuensiCenderung terjadwal dan rutinFluktuatif, dipengaruhi pola belanja online & promosi
BiayaRendah karena volume tinggi dan kontrak jangka panjangLebih tinggi per produk karena individual dan biaya operasional per paket
Waktu PengirimanFleksibel, tergantung kebutuhan bisnis penerimaPersyaratan waktu seringkali spesifik, dengan opsi pengiriman cepat
TeknologiPenerapan teknologi otomatisasi & perencanaan rute optimalisasiIntegrasi dengan platform e-commerce dan pelacakan real-time
TantanganKoordinasi kompleks antar bisnis, standarisasi proses, dan jarak antar titik distribusiPermintaan fluktuatif, harapan pengiriman cepat dan murah, serta pengelolaan volume paket individual

.

Kunci Pengiriman First Mile yang Sukses

Beberapa faktor untuk first mile delivery yang sukses adalah:

  • Integrasi Vertikal. Mengintegrasikan first mile ke dalam operasi logistik secara vertikal dapat meningkatkan visibilitas dan koordinasi. Perusahaan sebaiknya mengendalikan seluruh rantai pasokan jika memungkinkan.
  • Teknologi. Teknologi seperti IoT, GPS, dan perangkat seluler dapat meningkatkan pelacakan, visibilitas, dan efisiensi di first mile.
  • Mitra Strategis. Bekerja sama dengan perusahaan logistik dan transportasi yang andal sebagai mitra strategis dapat menutupi kesenjangan kapabilitas internal. Membangun hubungan jangka panjang sangat disarankan.
  • Standarisasi Proses. Menerapkan standar proses yang konsisten (SOP) di seluruh jaringan first mile dapat mengurangi fragmentasi dan meningkatkan efisiensi. Standarisasi juga memudahkan integrasi dan koordinasi.

Peran Deliveree pada Pengiriman First Mile

Dengan layanan pengiriman yang terjangkau, fleksibel, dan terukur, Deliveree dapat membantu bisnis untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas first mile delivery. Berikut adalah beberapa peran Deliveree pada first mile delivery:

  • Memudahkan proses pengiriman: Deliveree menawarkan berbagai layanan pengiriman yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis, termasuk layanan Pesan Kendaraan (FTL) dan Kirim LCL. Deliveree juga memiliki aplikasi seluler dan web yang mudah digunakan, sehingga pelanggan dapat memesan pengiriman dengan mudah dan cepat.
  • Meningkatkan efisiensi: Deliveree memiliki jaringan pengemudi truk yang luas, sehingga dapat memberikan layanan pengiriman yang cepat dan tepat waktu. Deliveree juga menggunakan teknologi untuk mendigitalisasikan seluruh proses pengiriman, sehingga dapat meningkatkan transparansi dan efisiensi.
  • Mengurangi biaya: Deliveree menawarkan tarif yang kompetitif dan transparan, sehingga dapat membantu bisnis untuk menghemat biaya pengiriman.

Deliveree merupakan pilihan yang tepat untuk bisnis yang membutuhkan layanan pengiriman yang terjangkau, fleksibel, dan terukur. Berikut adalah beberapa contoh bagaimana Deliveree dapat digunakan untuk first mile delivery:

  • Bisnis e-commerce: Deliveree dapat digunakan untuk mengirimkan barang dari gudang ke pelanggan. Deliveree menawarkan layanan pengiriman yang cepat dan tepat waktu, sehingga dapat membantu bisnis e-commerce untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
  • Bisnis ritel: Deliveree dapat digunakan untuk mengirimkan barang dari gudang ke toko ritel. Deliveree menawarkan layanan pengiriman yang fleksibel, sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis ritel.
  • Bisnis manufaktur: Deliveree dapat digunakan untuk mengirimkan barang dari pabrik ke lokasi pelanggan. Deliveree menawarkan layanan pengiriman yang terjangkau, sehingga dapat membantu bisnis manufaktur untuk menghemat biaya pengiriman.

Secara keseluruhan, Deliveree merupakan perusahaan logistik yang memiliki potensi untuk menjadi pemain penting dalam pengiriman first mile. Deliveree menawarkan layanan yang terjangkau, fleksibel, dan terukur, yang dapat membantu bisnis untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas mereka.

Axel Pangilinan

Head of Business Deliveree, berpengalaman 9+ tahun di logistik. Berfokus pada inovasi strategi bisnis Deliveree.

scroll

Blog ini hanya tersedia di bahasa Inggris . Klik dibawah ini untuk melihat di Inggris.

flag indonesia
Kembali