Pemilihan Patch (Batch Picking) pada Logistik

Wanita membawa tablet dan pena di dalam gudang dengan rak penyimpanan, disertai teks "Pemilihan Batch Manajemen Gudang".

Pemilihan batch adalah teknik dalam sistem manajemen gudang yang digunakan untuk meningkatkan efisiensi dalam pengambilan barang. Dengan batch picking, pengiriman barang dapat dilakukan dengan lebih cepat dan akurat. Tekan tombol di bawah ini untuk menghubungi Tim Bisnis kami dan memperoleh informasi menyeluruh mengenai layanan Deliveree yang dirancang untuk memperbaiki efisiensi dan transparansi dalam logistik.

Cek Tarif EkspedisiCEK ONGKIRwhatsapp logoWA TIM BISNIS

Apa yang Dimaksud dengan Pemilihan Batch dalam Manajemen Pergudangan?

Pemilihan batch (batch picking) dalam manajemen pergudangan adalah metode pengambilan barang di mana beberapa pesanan atau item digabungkan dalam satu kali pengambilan atau pemilihan. Alih-alih mengambil barang secara terpisah untuk setiap pesanan, barang yang serupa atau terkait dengan beberapa pesanan akan dikumpulkan dalam satu batch untuk diproses secara bersamaan. Metode ini umumnya digunakan untuk meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan stok dan proses pemenuhan pesanan.

Apa Keuntungan Menggunakan Pemilihan Batch dalam Proses Pengambilan Barang?

Keuntungan utama menggunakan pemilihan batch dalam proses pengambilan barang adalah peningkatan efisiensi. Dengan menggabungkan beberapa pesanan dalam satu pengambilan, pekerja gudang dapat mengurangi waktu dan tenaga yang diperlukan untuk berpindah antar lokasi di gudang. Hal ini juga mengurangi jumlah perjalanan yang harus dilakukan, mempercepat proses pengambilan barang, dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya seperti tenaga kerja dan peralatan. Selain itu, pemilihan batch dapat meningkatkan akurasi dan mengurangi risiko kesalahan pengambilan barang.

Apa Perbedaan antara Pemilihan Batch dan Pemilihan Per Pesanan (Single Order Picking)?

Perbedaan utama antara pemilihan batch dan pemilihan per pesanan (single order picking) terletak pada cara pengambilan barang. Pada pemilihan batch, beberapa pesanan digabungkan dalam satu kali pengambilan barang, sementara pada pemilihan per pesanan, barang diambil satu per satu untuk setiap pesanan. Pemilihan per pesanan lebih cocok untuk pesanan dengan jumlah item yang sedikit, sementara pemilihan batch lebih efisien untuk pesanan dengan item yang lebih banyak atau ketika beberapa pesanan memiliki barang yang sama.

Kapan Sebaiknya Perusahaan Memilih untuk Menggunakan Pemilihan Batch dalam Operasional Gudang?

Perusahaan sebaiknya memilih untuk menggunakan pemilihan batch dalam operasional gudang ketika mereka menangani volume pesanan yang tinggi dengan barang yang sering terulang di beberapa pesanan. Metode ini ideal untuk gudang dengan aliran barang yang cepat dan pesanan yang melibatkan barang serupa atau sering dipilih bersama dalam satu pengiriman. Penggunaan pemilihan batch akan lebih menguntungkan jika perusahaan ingin mengurangi waktu dan biaya terkait dengan pengambilan barang untuk pesanan yang sama.

Apa Tantangan yang Dihadapi dalam Penerapan Pemilihan Batch di Pergudangan?

Salah satu tantangan dalam penerapan pemilihan batch adalah pengelolaan dan pengorganisasian barang yang lebih rumit. Penggabungan pesanan dalam satu batch memerlukan sistem yang lebih canggih untuk memastikan barang yang tepat dipilih untuk setiap pesanan. Selain itu, ada risiko kontaminasi atau kerusakan barang jika tidak dikelompokkan dengan hati-hati, terutama untuk barang yang memiliki sifat atau persyaratan penyimpanan yang berbeda. Tantangan lain adalah dalam hal pelatihan dan penyesuaian staf untuk bekerja dengan sistem pemilihan batch yang lebih kompleks.

Apa Saja Metode yang Digunakan dalam Pemilihan Batch untuk Mengelompokkan Barang?

Beberapa metode yang digunakan dalam pemilihan batch untuk mengelompokkan barang antara lain:

  1. Metode Berdasarkan Kategori Produk: Mengelompokkan barang yang serupa atau dalam kategori yang sama, seperti makanan, pakaian, atau elektronik, dalam satu batch untuk mempercepat proses pemilihan.
  2. Metode Berdasarkan Lokasi: Mengelompokkan barang yang berada di lokasi fisik yang berdekatan dalam satu batch, sehingga pekerja tidak perlu berpindah jauh di gudang.
  3. Metode Berdasarkan Frekuensi Pemilihan: Barang yang sering dipilih atau memiliki tingkat permintaan tinggi akan dikelompokkan dalam satu batch, sehingga barang tersebut lebih cepat diakses.
  4. Metode Berdasarkan Prioritas Pesanan: Mengelompokkan pesanan yang memiliki tingkat prioritas serupa atau membutuhkan waktu pengiriman yang lebih cepat dalam satu batch untuk diproses lebih dahulu.

Setiap metode ini dapat dipilih dan disesuaikan dengan kebutuhan operasional gudang untuk memaksimalkan efisiensi dan akurasi dalam pemilihan barang.

Fitur Optimasi Rute Deliveree untuk Pengiriman ke Banyak Lokasi

Deliveree menawarkan fitur multiple drop off, yang memungkinkan pengiriman barang ke beberapa lokasi dalam satu perjalanan. Fitur ini tidak tersedia di aplikasi logistik lainnya, menjadikan Deliveree pilihan utama untuk pengiriman efisien. Untuk semakin mempermudah pengiriman ke berbagai tujuan, Deliveree meluncurkan fitur Optimasi Rute.

Bagaimana Cara Menggunakan Fitur Optimasi Rute?

Setelah memasukkan tujuan pengiriman, cukup pilih menu Optimisasi Rute di aplikasi Deliveree. Sistem akan otomatis mengurutkan lokasi tujuan berdasarkan jarak terpendek. Jika pelanggan ingin mengatur urutan tertentu, fitur ini bisa dimatikan dengan mengosongkan kotak optimisasi.

Fitur ini membantu menghemat waktu dan biaya pengiriman, karena sistem Deliveree menetapkan harga berdasarkan jarak antara lokasi pengambilan dan pengantaran barang. Dengan mengoptimalkan rute, pelanggan dapat mengurangi jarak tempuh dan biaya pengiriman.

Axel Pangilinan

Head of Business Deliveree, berpengalaman 9+ tahun di logistik. Berfokus pada inovasi strategi bisnis Deliveree.

scroll

Blog ini hanya tersedia di bahasa Inggris . Klik dibawah ini untuk melihat di Inggris.

flag indonesia
Kembali